Data dari Arab Saudi menunjukkan ekspor minyak mentah pada November naik menjadi 8,2 juta barel per hari dari 7,7 juta barel per hari pada Oktober, karena produksi naik menjadi 11,1 juta barel per hari.
Baca Juga: Harga Minyak Naik Tipis Ditopang Rencana OPEC
Sementara itu, data pemerintah AS minggu lalu, menunjukkan produksi minyak mentah negara itu mencapai rekor 11,9 juta barel per hari.
"Mereka tidak memperkirakan itu (rekor produksi hampir 12 juta barel per hari) selama beberapa bulan," kata Tariq Zahir, anggota pengelola di Tyche Capital di New York.
"Kami melihat penurunan yang sangat besar pada rig (pengeboran minyak AS) pada Jumat (18/1), tetapi tergantung pada apakah Arab Saudi benar-benar akan melakukan pemangkasan produksi ini," sambungnya.
(Dani Jumadil Akhir)