Pemerintah Curiga Ada Unsur Politik di Balik Pencekalan Sawit oleh Eropa

Giri Hartomo, Jurnalis
Senin 04 Februari 2019 14:48 WIB
Foto: Menko Darmin (Dok Kemenko Perekonomian)
Share :

 Baca Juga: Hasil Penelitian Minyak Sawit Indonesia, Ini Rinciannya

Melihat, efisiensi lahan dari kegiatan kelapa sawit semakin membuktikan bahwa kelapa sawit adalah pilihan utama minyak nabati di masa depan. Saat ini, produksi minyak nabati dunia mencapai 165 megaton.

Sementara kebutuhan 2050 mendatang akan naik 112,12% menjadi 310 megaton. Artinya akan semakin banyak lahan yang dibutuhkan untuk menghasilkan minyak nabati jika sawit dicekal.

"Artinya memahami bahwa kebutuhan minyak nabati dunia masih akan meningkat terus sampai 2030-2040-2050 kalau kelapa sawit misalnya tidak ditambah luasnya maka akan dibutuhkan lahan luas sekali untuk memenuhi minyak nabati jenis lainnya," katanya.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya