Dia menambahkan, belanja online terus berdampka pada bisnis ritel di Inggris di mana terjadi penurunan tajam dan perubahan besar pada pengusaha tradisional. Namun, beberapa brand ternama Inggris seperti The Entertainer, Lush dan Hotel Cocolat masih bisa mendapatkan keuntungan besar.
Dari 1.000 orang terkaya di Inggris, terungkap sebanyak 151 miliar pada daftar tersebut, dan sebagian besar tinggal di London. Yang masuk dalam dafter tersebut adalah orang terkaya dengan 22 miliar poundsterling dan paling rendah adalah orang dengan kekayaan 120 juta poundsterling. Kebanyakan orang kaya di Inggris tinggal di Wales.
“Untuk masuk dalam daftar orang kaya, mereka harus memiliki kekayaan 120 juta poundsterling,” jelasnya. Jumlah kekayaan orang kaya tersebut mencapai 524,843 miliar atau mengalami peningkatan 480,451 miliar dibandingkan tahun lalu atau meningkat 9,2%.
Migran Asal Eropa Pertama
Pengusaha kelahiran Zimbabwe, Moran, menjadi perempuan kulit hitam pertama yang masuk dalam daftar orang kaya di Inggris. Dia berada pada peringkat 970 bersama suaminya, Noel. Pasangan itu mendapatkan kekayaan dengan nilai 122 juta poundsterling karena kepemilikan 81,5% saham mereka di perusahaan financial technology bernama Prepaid Financial Services.
Moran berada pada peringkat 970 orang terkaya di Inggris. Dia menguasai 169,3% saham di perusahaan tersebut. Saat ini, dia masih menjadi kepala divisi hubungan klien dan operasional. Sebelumnya, dia merupakan manajer proyek dan menjadi pegawai pertama pada perusahaannya didirikan pada 2008 lalu.
Saat awal mendirikan bisnis, Moran mengungkapkan dirinya harus bekerja selama 15 jam per hari. Dia sering bekerja hingga tengah malam. Dia menganggap bahwa komunikasi merupakan salah keahlian yang harus dimiliki oleh seorang pengusaha. “Saya tidak pernah berhenti mendengarkan, belajar dan mengambil umpan balik atau pun komentar dari para staf dan pegawai saya,” ujarnya.
(Dani Jumadil Akhir)