Menurut dia, dari produksi garam itu, warga memperoleh pendapatan hingga Rp15 juta per bulan yang bisa menambah kesejahteraan.
"Agustus nanti panen garam dan sertifikat lahannya kita berikan ke rakyat," katanya.
Jokowi mengatakan saat ini dirinya tidak mempunyai beban apa apa sehingga untuk kepentingan rakyat bisa diputuskan dengan segera.
"Mungkin saya akan bolak balik ke sini untuk menngecek, mutusin. Dulu mungkin presiden hanya sekali dalam lima tahun ke sini. Saya gak tahu saya ke sini sudah berapa kali, ini karena begitu cintanya kepada NTT, " kata Jokowi.
(Dani Jumadil Akhir)