“Misalnya ada di daerah Ujung Pandang itu hoax karena kita sekarang udah namanya Makassar,” ucapnya.
Selanjutnya, ada pada nama orang yang menandatanganinya. Jika Kepala BKN diembel-embeli oleh jabatan lain sudah dipastikan hoax.
“Misalnya ada Kepala BKN Analis Kepegawaian itu udah pasti hoax,” ucapnya.
Lalu yang paling terakhir adalah jika ada pihak yang meminta uang jaminan agar lulus CPNS sudah dipastikan itu adalah penipuan. Meskipun uang tersebut diminta saat masyarakat sudah menerima Nomor Induk Pegawai (NIP).
(Feby Novalius)