Manager General Affair PTS Saptohadi Prayetno menyatakan, selain beraktivitas bisnis di Indonesia, PTS juga aktif melaksanakan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR).
PTS melaksanakan program CSR pendidikan, kesehatan, binaan usaha rakyat dan lingkungan seperti menanam pohon bakau. Selain itu, PTS juga melakukan konservasi dan pelindungan satwa elang jawa di Taman Gunung Gede Nasional Pangrango.
”Untuk tahun PTS menganggarkan dana CSR sebesar Rp5 miliar. Anggaran itu lebih besar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya sebesar Rp3-4 miliar,” katanya. Sebagai perusahaan peleburan dan pemurnian tembaga, PTS juga berhasil mencatatkan rapor istimewa di bidang lingkungan hidup.
Tercatat dari 2003 sampai 2018 PTS berhasil mendapatkan enam kali PROPER Hijau dan empat kali PROPER Biru dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
”Sepanjang sejarah, PTS belum pernah mendapatkan rapor merah dan hitam. Kita selalu mendapatkan rapor bagus dari KLHK. Tidak menutup kemungkinan ke depan kami mendapatkan PROPER Emas,” tuturnya.
(Feby Novalius)