Sri Mulyani mengakui menggaet investasi pada saat ini jauh lebih sulit dibandingkan pada era Orde Baru. Sebab pada saat itu, sistem pemerintahannya menganut sentralistik.
Maksudnya adalah, segala keputusan terpusat di pemerintah pusat alias satu komando. Sementara pada saat ini, sistem pemerintahan dan perizinan menganut paham disentralisasi.
Disentralisasi adalah sistem pemerintahan yang tidak terpusat. Artinya untuk mendapatkan atau mengurus izin harus melalui banyak pintu dari mulai pemerintah daerah, dan Kementerian Lembaga lainnya.
"Dulu mungkin pada rezim politik yang sentralistik, otoriter, bisa mengontrol hampir semua leader for investment climate itu. Akhirnya investasi datang," ujarnya.
(Feby Novalius)