"Deflasi terjadi di banyak kota karena permintaan sudah kembali normal, setelah menjalani Ramadan dan Lebaran yang jatuh di Mei dan Juni 2019," jelas Kecuk.
Adapun bila dibandingkan dengan realisasi di periode yang sama pada dua tahun sebelumnya, tercatat inflasi Juli 2019 memang lebih tinggi. Pada Juli 2017 inflasi terjadi sebesar 0,28% dan Juli 2018 sebesar 0,22%.
"Ke depannya kita memang perlu lebih mengantisipasi inflasi jelang akhir tahun, utamanya pada Desember 2019. Sebab disana ada liburan sekolah, Natal dan Tahun Baru. Selain itu juga perlu mengantisipasi musim kemarau yang tahun ini lebih panjang diperkirakan sampai Oktober 2019," jelasnya.
(Feby Novalius)