Ajakan Boikot Tak Pakai Kresek dan Botol Plastik, Menteri Susi: Pabrik Akan Berhenti

Dani Jumadil Akhir, Jurnalis
Senin 19 Agustus 2019 21:03 WIB
Menteri KKP Susi Pudjiastuti (Foto: Ilustrasi Antara)
Share :

Dari Pantai Timur Ancol sendiri, Menteri Susi bersama para relawan yang hadir berhasil mengumpulkan total 7.525,3 kg sampah yang terdiri dari 409,6 kg soft plastic; 107,6 kg hard plastic; 23 kg kertas; 395,6 kg karet; 6.119 tekstil; 187,2 kg kayu olahan; 2,6 kg logam; 129,3 kg kaca dan keramik; 3,9 kg b3; serta 147,5 kg bahan lainnya.

Menteri Susi mengatakan, gerakan Menghadap Laut yang telah dilaksanakan ini merupakan bukti kebersamaan masyarakat dunia dari berbagai latar belakang suku bangsa, profesi, dan suku yang berjuang untuk menjaga laut dari ancaman sampah yang mengtorinya.

“Jadi ayo kita semua juga mulai, bukan hanya membersihkan sampahnya tapi juga mulai kurangi pemakaian plastik sekali pakai. Tidak bawa kresek, tidak bawa botol air. Bukan cuma pencuri ikan, pengotor laut dan pemakai plastik sekali pakai juga tenggelemin aja!,” ujarnya.

Chacha Frederica yang hadir dalam kesempatan itu juga mengingatkan agar masyarakat saling mengajak teman-teman di lingkungan sekitar untuk memasifkan penghentian plastik sekali pakai.

“Jangan pernah bosan, jangan pernah capek untuk menyosialisasikan dan mengajak teman-teman untuk stop penggunaan plastik sekali pakai.Kita sama-sama tunjukkan bahwa kita cinta tanah air dengan tidak memakai plastik sekali pakai,” ajaknya.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya