Sofyan berkaca pada pembebasan lahan di proyek jalan tol Trans Sumatera ruas Bakahueni - Palembang, warga justru meminta tanahnya dilewati proyek tol. Sebab harga yang diberikan atau ganti untungnya mencapai hingga empat kali lipat dari Nilai Jual Objek Pajak Pengganti (NJOP).
"Kita tidak ingin merugikan rakyat, tapi mementingkan kesejahteraan rakyat. Kediri nanti perkembangan ekonominya pesat dan menciptakan lapangan kerja," bebernya.
Senada dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kediri Dede Sujana yang ingin tetap mendorong kepentingan masyarakat umum menjadi prioritas saat pembebasan lahan.
"Tadi sudah dikumpulkan Pak Menko, sehingga dengan penjelasan ini masyarakat jelas, tidak ada ganjalan lagi dan mau melepas tanahnya," kata Dede.
(Dani Jumadil Akhir)