Untuk pembayaran di Freshippo bisa menggunakan berbagai, mulai dari Alipay, pengenalan wajah (facial recognition) hingga cash bagi khusus turis yang belum memiliki aplikasi Freshippo.
"Enggak harus pakai facial recognition, ada opsi-opsi lain. Selain Alipay, tentu bisa cash. Bahkan ada bayar dengan senyuman (smile to pay) itu bisa dapat diskon karena berbelanja membuat kita happy kan," katanya.
Freshippo menjaga kualitas produknya dengan memastikan buah dan makanan laut dikemas dan dikirim langsung dari sumbernya dari dalam dan luar negeri. Dengan dukungan big data, setiap gerai Freshippo hanya menjual barang yang diminati penduduk sekitar dengan jumlah yang telah diprediksi sesuai dengan insights dari data.
"Di sini juga ada produk yang diberi label sesuai hari yang ditentukan. Ini kebanyakan produk seperti sayuran dan daging segar. Jika produk ini tidak terjual, petugas akan menggantinya dengan produk terbaru esok paginya. Freshippo menyediakan aneka makanan segar untuk konsumen berdasarkan data dan lokasi tempat tinggal konsumen.
Freshippo juga berfungsi sebagai gudang dan tempat melayani pesanan yang masuk secara online. Para petugas akan berbelanja sesuai pesanan dan memasukkannya ke dalam kantong-kantong khusus sesuai kategori produk (Hijau: sayuran; Abu-abu: makanan beku; Biru: Seafood; Ungu: Produk standar) dan meletakkannya dalam conveyor belt otomatis yang akan mengantarkan tas-tas berisi belanjaan ke pusat pemilahan untuk kemudian diantar ke pelanggan.
"Layanan antar di setiap gerai Freshippo melayani pelanggan dalam radius 3 km, dan diantarkan dalam 30 menit. Saat pesanan datang via aplikasi, petugas memiliki waktu 2 menit untuk memilih produk, 7 menit untuk pengemasan di Gudang, lalu tas berisi barang siap diantarkan saat sensor warna merah diaktifkan. Setelah semua barang pesanan siap dalam satu tas, barcode di tas pengantaran disesuaikan dengan kode pemesanan," tutur Dian.