Blakblakan Direktur Sriwijaya Mundur: Pesawat Berpotensi Membahayakan!

Giri Hartomo, Jurnalis
Senin 30 September 2019 19:31 WIB
Pesawat Sriwijaya Berpotensi Membahayakan (Foto: Shutterstock)
Share :

JAKARTA - Maskapai peneebangan Sriwijaya Air berencana untuk menghentikan operasional. Pasalnya maskapai Sriwijaya saat ini sedang terlilit utang.

Asal tahu saja, saat ini Sriwijaya Air masih memiliki 11 pesawat yang dioperasikan. Dari jumlah itu, hanya 10 pesawat yang bisa beroperasi, sedangkan sisanya satu pesawat standby.

 Baca Juga: 2 Direksi Sriwijaya Air Mengundurkan Diri

Direktur Operasi Sriwijaya Air Fadjar Semiarto merekomendasikan agar operasional dari maskapai tersebut dihentikan untuk sementara waktu. Pasalnya, saat ini armada yang dimiliki maskapai itu berpotensi menimbulkan bahaya jika tetap beroperasi.

“Kalau dibilang sangat membahayakan (tidak), (tapi) berpotensi (berbahaya) iya. Karena dari sisi pesawat yang dirawat dalam kondisi yang limited berpotensi terjadi hal-hal yang di luar yang kita perkirakan,” ujarnya di Jakarta, Senin (30/9/2019).

 Baca Juga: Tak Prioritaskan Keselamatan, Direktur Desak Sriwijaya Air Hentikan Operasi

Fadjar menjelaskan, berdasarkan hazard identification and risk assessment (HIRA) operasional Sriwijaya Air menunjukan angka 4A. Artinya, jika tak segera dibenahi maka operasional dari maskapai akan terganggu.

“Kalau kita tidak bisa perbaiki jadi kuning menurut safety menjadikan kita rawan dari hal-hal kondisi yang normal. Ini yang kita pikirkan,” katanya.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya