Brexit Jadi Penyebab Tesla Bangun Pabrik Baru di Jerman

Rizqa Leony Putri, Jurnalis
Senin 18 November 2019 11:53 WIB
CEO Tesla Elon Musk. (Foto: Okezone.com/CNBC/Getty Images)
Share :

JAKARTA - CEO Tesla Elon Musk menyalahkan Brexit karena harus membangun pabrik Tesla baru di Jerman. Hal itu yang membuatnya memilih Jerman daripada Inggris untuk membangun Tesla Gigafactory.

Baca Juga: Kompetitor Tesla di China Disuntik Rp5,6 Triliun, Salah Satunya dari Xiaomi

Musk menyalahkan ketidakpastian Brexit sebagai alasan mengapa Inggris tidak dipertimbangkan sebagai salah satu lokasi pabrik barunya. Padahal, dia pernah berencana untuk membangun basis R&D di Inggris.

Namun begitu, Musk mengatakan ketidakpastian atas keputusan Amerika Serikat (AS) untuk menarik diri dari Uni Eropa membuatnya menjadi terlalu berisiko untuk membangun fasilitas baru di negara itu. Oleh karena itu, pabrik baru direncanakan akan segera dibangun di Berlin.

Baca Juga: RI Siap Kembangkan Baterai Motor Listrik dari Garam

Musk mengatakan faktor lain di balik keputusan untuk menempatkannya di sana adalah karena kecakapan teknik Jerman. Menurutnya, negara itu adalah rumah bagi dua pembuat mobil terbesar di dunia, Volkswagen dan Daimler.

"Beberapa mobil terbaik di dunia dibuat di Jerman, semua orang tahu bahwa teknik Jerman luar biasa. Itulah bagian dari alasan mengapa kami menemukan Gigafactory Europe di Jerman," jelas Musk seperti dikutip dari CNBC, Jakarta, Senin (18/11/2019).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya