Bulog Sebut Penyaluran Beras Bansos Baru Capai 85 Ribu Ton di 2019

JAKARTA - Perum Bulog menargetkan penyaluran program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), atau bantuan sosial (bansos), sebesar 700 ribu ton dari Juli sampai Desember 2019.

Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog Tri Wahyudi mengatakan bahwa saat ini baru 85 ribu ton beras yang disalurkan atau 12% dari yang ditargetkan.

 Baca juga: 30 Gudang Beras untuk Toko Online Akan Terbangun di 2020

"Sampai hari ini hanya 85 ribu ton dari target 700 ribu ton. Dan sisa beras itu masih numpuk di gudang," ujar dia di Aston at Kuningan Suites, Jakarta, Jumat (29/11/2019).

Menurut dia, kurangnya penyerapan itu, karena Menteri Sosial yang waktu itu dijabat oleh Agus Gumiwang hanya mengeluarkan surat edaran.

 Baca juga: Utang Bulog Capai Rp28 Triliun, Apa Bisa Dibayar?

"Sehingga hal tersebut sifatnya tidak wajib. Meskipun Juli lalu setelah Pak Dirut (Budi Waseso) kita kencang," ujarnya.

Sebelumnya, Perum Bulog mencatat saat ini stok cadangan beras pemerintah (CBP) yang tersedia sebanyak 2,3 juta ton. Hal itu, diungkapkan Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso di Gedung Kementerian BUMN Jakarta.

 Baca juga: Stok Cadangan Beras Pemerintah Capai 2,3 Juta Ton

"Stok beras kita saat ini kurang lebih jumlahnya sekitar 2,3 jutaan ton," ujar Buwas.

(Fakhri Rezy)