Kembangkan UMKM Alternatif Atas Kesenjangan dan Kemiskinan di Jabar Selatan

, Jurnalis
Minggu 01 Desember 2019 16:43 WIB
Foto: Kemenkop
Share :

"Aplikasi sharing economy telah merubahnya. GoJek, Grab, Uber lahir dan hal-hal yang tak terbayangkan itu menjadi nyata di depan mata. Dulu mencari informasi hotel yang sesuai dengan budget harus kita lakukan dengan telpon sana sini. Dunia berubah dan menawarkan website untuk setiap hotel," katanya.

"Di pulau Bali sana salah satu koperasi mulai menjajaki modus itu. KSP TEB Artha Mulia yang berdiri pada 2014, telah terhubung (interconnected) dengan sebelas koperasi lain di sana. Hasilnya sangat menggembirakan. Statistik anggota dan asetnya meningkat tajam. Dengan aplikasi berbasis Android anggota dilayani," katanya.

Pada kesempatan itu, Rully juga menyinggu soal anggapan masyarakat terkait keberadaan koperasi. Selama ini, kata dia, masyarakat selalu menganggap bahwa koperasi merupakan usaha yang gurem, lemah, terbelakang.

"Kita harus bergegas untuk mengubah pola pikir klasik dan klise, yang memandang koperasi sebagai bangun usaha yang kumel, gurem, lemah, dan terbelakang, sehingga koperasi pantas menjadi objek belas kasihan," katanya menambahkan. (adv)

(Risna Nur Rahayu)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya