Jangankan jimat, sejumlah barang aksesoris yang menempel di tubuh, seperti jam tangan, kalung, gelang, hingga aksesoris tubuh lainnya tak diperkenankan masuk.
"Kita lakukan screening dan penggeledahan untuk mengantisipasi barang-barang bawaan peserta tes. Penggeledahan dilakukan dua kali, di pos penitipan barang dan sebelum memasuki ruang karantina peserta," jelasnya.
Selain cerita lucu ada juga cerita dramatis yang terjadi pada SKD tahun ini. Misalnya saja ada pasangan pengantin yang mempercepat ijab kabulnya karena harus mengikuti SKD.
“Juga banyak yang dramatis juga. Dia harusnya menikah pada hari itu kemudian ijab kabulnya dipercepat. Setelah selesai mereka lari ke tempat test suami istri jadi ditinggal perkawinannya hanya untuk tes CPNS,” katanya.
(Dani Jumadil Akhir)