Pengganti Daging, Warga Australia Rela Antre Panjang demi Tempe Mendoan

, Jurnalis
Rabu 11 Maret 2020 11:28 WIB
Warga Australia Rela Antre demi Tempe Mendoan (Foto: ABC News)
Share :

Kee berasal dari Malaysia, tapi sudah lama tinggal di Australia. Ia mengaku suka membeli tempe cocok dihidangkan dengan banyak jenis lauk.

"Kami bisa memasak tempe dengan kari, atau menambahkan saus tomat, atau memasaknya dengan sayur-sayuran."

Sayangnya, menurut John dan Kee, masih banyak warga Australia yang tidak mengonsumsi tempe.

"Menurut kami, masih banyak warga Australia yang tidak tahu tempe. Mungkin kalau mereka mencoba satu kali saja, mereka pasti suka."

Graham Chappell, warga Australia yang sudah belasan tahun mengkonsumsi tempe, merasa sudah saatnya makanan tradisional Indonesia ini lebih dikenal di Australia.

"Mereka (warga Australia) harus tahu lebih banyak tentang makanan Asia," kata pria asal Sydney, yang istrinya berasal dari Indonesia itu.

"Mereka perlu menambah variasi makanan dan tahu kalau tempe juga bagus untuk kesehatan."

Menurut Graham yang suka menambahkan bubuk cabai di hampir semua makanannya, variasi makanan di Australia sudah meningkat pesat dibandingkan dulu.

"Sejak orang-orang Yunani datang ke Australia, diikuti orang-orang dari China dan juga Indonesia, variasi makanan di sini semakin banyak," katanya.

"Dan jumlah makanan yang berbumbu semakin banyak. Tidak seperti beberapa tahun lalu ketika makanan di Australia masih hambar," ujarnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya