Gubernur BI Beberkan Alasan SBN Indonesia Semakin 'Cantik'

Taufik Fajar, Jurnalis
Rabu 22 April 2020 15:14 WIB
Gubernur BI Perry warjiyo saat live streaming perkembangan ekonomi terkini 22 April 2020 (Foto; Okezone)
Share :

 Baca juga: Menkeu Akan Berhati-hati Gunakan Anggaran Penanganan Covid-19

"Demikian juga kalau kita ukur yield secara riil, yaitu yield dikurangi inflasi, misalnya ya itu ekspektasi inflasi di indonesia itu 4,6% yield setelah dikurangi inflasi," ujarnya.

Faktor kedua, lanjut Perry, tercemin dari indikasi premi risiko dalam hitungan jangka pendek. Hal ini terlihat dari volatility Index (VIx).

"Sebelum covid 18,8 pada saat puncaknya minggu kedua maret 83,2 Vix. data terakhir menunjukan 43,8 VIx. jadi berangsur-angsur menurun," ujarnya.

(Fakhri Rezy)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya