NEW YORK - Dolar AS terjungkal pada perdagangan Senin (27/4/2020) waktu setempat. Hal ini sejalan dengan rencana untuk melonggarkan pembatasan lockdown untuk kegiatan bisnis di tengah wabah virus Corona.
Pelonggaran tersebut meningkatkan selera risiko. Akan tetapi, mengurangi permintaan untuk mata uang AS-safe-haven AS.
Baca juga; Dolar AS Melemah di Tengah Ketidakpastian Stimulus Eropa
Melansir Reuters, Jakarta, Selasa (28/4/2020), di Amerika Serikat, sejumlah negara telah melonggarkan pembatasan pada bisnis, dan lebih banyak lagi yang akan mengikuti. Dolar turun 0,19% terhadap sekeranjang mata uang ke 100,05.
Euro berakhir naik 0,07% pada USD1,0828. Setelah sebelumnya sempat naik ke USD1,0861.