JAKARTA - Starbucks mengajukan keringanan biaya sewatper 1 Juni hingga 12 bulan ke depan. Hal ini diungkapkan dalam surat yang disampaikan kepada pihak penyewa.
Permintaan salah satu jaringan gerai kopi terbesar di dunia cukup mengejutkan. Pasalnya, selama ini Starbucks merupakan salah satu ritel yang kuat. Namun adanya Covid-19, membuat penjualan menurun tajam.
CFO Starbucks Pat Grismer mengatakan kepada analis pada akhir April bahwa perusahaan tetap membayar sewa, tetapi dia menambahkan bahwa perusahaan sedang mengejar alokasi untuk sewa.
Sebagai informasi, Starbucks memperkirakan kehilangan USD915 juta dalam penjualan selama kuartal kedua 2020, karena penutupan toko, mengurangi jam operasi dan adanya lockdown.
Baca Selengkapnya: Starbucks Minta Keringanan Bayar Sewa Gerai
(Feby Novalius)