"Karena itu kita tidak juga mau program intiplasma dan tentu perkebunan yang sarat padat karya, apalagi sekarang bahan pokok didistribusikan seperti gula itu 800 ribu," ujarnya .
Baca Juga: Rincian Utang Pemerintah Rp108 Triliun di BUMN
Ke depan khsusus klaster perkebunan, bagaimana PTPN dan Perhutani itu nanti memanfaatkan 130.000 hektare. Selain itu, direncanakan juga restrukturisasi seperti Krakatau Steel.
"Seperti Krakatau Steel itu dengan restrukturisasi utang terbesar, di Januari-Maret terbukti mereka dapat EBITDA itu positif," ujarnya.
(Dani Jumadil Akhir)