Baca Juga: Copot Tumiyana, Erick Thohir Tunjuk Agung Budi Waskito Jadi Dirut WIKA
"Ini menjadi langkah awal yang cukup baik bagi kami dalam mempersiapkan diri untuk mengembalikan ritme pembangunan beberapa proyek infrastruktur yang sempat mengalami perlambatan akibat penyebaran Covid-19 sejalan dengan pemberlakuan transisi dari pembatasan sosial berskala besar (PSBB) menuju pemberlakuan new normal," tambah Agung BW.
Agung BW melanjutkan, dengan bekal order book yang mencapai Rp80,68 Triliun hingga April 2020, perseroan akan memfokuskan produksi pada beberapa proyek yang berasal dari BUMN dan afiliasinya serta Pemerintah karena memiliki skema pembayaran yang lebih baik. Kondisi ini akan membantu menjaga stabilitas operasi perusahaan sekaligus memastikan bahwa WIKA tetap menjaga kesehatan keuangannya.
(Feby Novalius)