Sebelumnya, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berencana memberikan Penyertaan Modal Negara (PMN) kepada PT Bio Farma (Persero) sebesar Rp2 triliun di tahun ini.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan, Isa Rachmatawarta. Menurutnya penyaluran PMN ke Bio Farma, bertujuan untuk penanganan penyediaan obat-obatan dan pengembangan sarana kesehatan.
"Jadi kita masih kaji dan pertimbangkan, sejauh ini positif. Bahkan ada kemungkinan kita percepat dan kita tambah ke APBN 2020 karena relevan sama penanganan Covid-19," ujar dia dalam telekonfrensi, Jumat (6/11/2020).
(Feby Novalius)