Penting, Ini 5 Cara Buat Kasur Selalu Bersih dan Nyaman Selama Pandemi

Dian Ayu Anggraini, Jurnalis
Rabu 16 Desember 2020 13:49 WIB
Rumah (Foto: Real Simple)
Share :

JAKARTA – Pandemi Covid-19 telah membuat semua orang di seluruh dunia terpaksa berdiam di rumah. Hampir sebagian besar kegiatan dihabiskan di kamar tidur. Maka, kebersihan kasur menjadi hal penting yang harus diperhatikan agar tetap memberikan kenyamanan bagi pemilknya.

Kamar tidur yang kotor bukan hanya membuatnya tidak enak dipandang, namun juga dapat menyebabkan berbagai sumber penyakit. Kamar tidur yang bersih akan sangat berpengaruh pada kualitas tidur seseorang.

Baca Juga: 3 Cara Mengelola Tanaman di Rumah Mungil

Dilansir dari Real Simple Jakarta, Rabu (16/12/2020), berikut ini beberapa hal yang harus dilakukan untuk membuat kasur selalu dalam keadaan bersih dan nyaman untuk ditiduri.

1. Bersihkan Kasur Seiring Waktu

Kasur mengumpulkan debu dan keringat, serta dapat memerangkap bau. Untuk menyegarkannya, coba trik sederhana ini. Pertama, vakum bagian atas kasur dengan nozel atau sikat penyedot debu untuk menghilangkan debu. Kemudian, taburi bagian atas kasur dengan lapisan soda kue, diamkan selama 10 menit karena akan menghilangkan bau, lalu sedot debu.

2. Cuci Seprai

Cuci seprai terutama ketika ada seseorang di rumah yang sedang sakit. Ini membuat, mencuci seprai secara teratur menjadi lebih penting daripada sebelumnya. Meskipun para ahli umumnya merekomendasikan untuk mencuci seprai sekali seminggu, tapi dua kali seminggu akan lebih baik. Cuci seprai dengan pengaturan air terpanas, menggunakan deterjen dengan pemutih klorin.

3. Cuci Selimut dan Sarung Bantal dengan Sangat Bersih

Selimut dan sarung bantal mungkin lebih kotor dari yang dikira. Lepaskan sarung bantal dan selimut, kemudian cuci dengan mengikuti petunjuk perawatan. Tambahkan pemutih ke pencucian jika dirasa perlu. Untuk sarung bantal bermotif, periksa apakah bisa dicuci dengan mesin.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya