"Jadi optimisme pemulihan ekonomi yang lebih cepat dipangkas sendiri oleh kebijakan pemerintah," lanjutnya.
Dia melihat, pertumbuhan ekonomi negatif bahaya bila dibiarkan hingga kuartal I-2021. Karena Indonesia akan rentan masuk dalam wilayah depresi ekonomi.
Definisi depresi ekonomi adalah resesi ekonomi yang berkelanjutan satu tahun atau lebih.
"Biaya pemulihan ekonomi relatif mahal jika depresi terjadi. Pola pemulihan menjadi U-shape atau bahkan L-shape jika kebijakan ekonomi kurang responsif," jelasnya.
(Feby Novalius)