Sementara itu, Sri Mulyani menyebut seluruh calon ASN harus melakukan sinergi dengan divisi lain, misalnya dengan pihak di DJP, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), atau Direktorat Jenderal Anggaran.
Baca Juga: Harta Orang Terkaya Afrika Masih Kalah Jauh dari Miliarder Hartono Bersaudara
"Tidak bisa menjadi bendahara negara tanpa bekerja secara sinergi, yang satu kumpulkan penerimaan pajak, yang satu kumpulkan cukai," tandasnya.
(Dani Jumadil Akhir)