Biaya Produksi Selama Satu Bulan
Tepung beras (2,5 kg x Rp 12.000/kg x 26 hari) = Rp80.000
Tepung tapioka (0,25 kg x Rp 4.500/kg x 26 hari) = Rp29.250
Air matang (8L x Rp250/L x 26 hari) = Rp52.000
Garam halus (0,05 kg x Rp1.500/kg x 26 hari) = Rp1.950
Air kapur (0,01 L x Rp500/L x 26 hari) = Rp1.300
Santan (10 L x Rp8.000 x 26 hari) = Rp2.080.000
Gula merah (2,5 kg x Rp12.000 x 26 hari) = Rp30.000
Daun pandan (0,1 kg x Rp5.000/kg x 26 hari) = Rp13.000
Es batu (10 plastik x Rp250/plastik x 26 hari) = Rp65.000
Gelas cup, sedotan, plastik sealer (100 buah x Rp 1.125/buah x 26 hari) = Rp2.925.000
Biaya tenaga kerja (1 org x Rp30.000/hari x 26 hari) = Rp780.000
Biaya listrik (Rp2.000x 26 hari) = Rp52.000
Total biaya produksi per bulan = Rp6.110.000
Harga pokok (per cup) = Total biaya produksi sebulan : Jumlah produksi sebulan
= Rp6.110.000 : 2600
= Rp2.350
Harga jual = Harga pokok + (70% keuntungan x harga pokok)
= Rp2.350 + (70% x Rp2.350)
= Rp2.350 + Rp1.645
= Rp3.995 atau Rp4.000
Pendapatan kotor per bulan = Jumlah produksi per bulan x harga jual
= 2.600 cup x Rp4.000/cup
= Rp10.400.000
Keuntungan kotor per bulan = Total pendapatan kotor-Total biaya produksi
= Rp10.400.000-Rp6.110.000
= Rp4.290.000
Catatan: keuntungan kotor belum termasuk biaya penyusutan investasi alat transportasi dan distribusi.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)