Belanja Online Laris Manis, Transaksi Elektronik Tembus Rp21,4 Triliun

Antara, Jurnalis
Selasa 20 April 2021 16:52 WIB
Belanja Online (reuters)
Share :

JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyebutkan nilai transaksi uang elektronik mencapai Rp21,4 triliun pada Maret 2021 atau tumbuh 42,46 persen (yoy).

Perry menyatakan realisasi tersebut mencerminkan peningkatan akseptasi dan preferensi masyarakat untuk berbelanja daring, meluasnya pembayaran digital dan akselerasi digital banking.

Baca juga: Silicon Valley ala Indonesia Diprediksi Mangkrak, Ada Apa?

“Transaksi ekonomi dan keuangan digital terus tumbuh tinggi,” katanya dalam jumpa pers virtual di Jakarta, Selasa.

Sementara itu, volume transaksi digital banking juga terus meningkat yaitu pada Maret 2021 tumbuh 42,47 persen (yoy) mencapai 553,6 juta transaksi dengan nilai transaksi yang tumbuh 26,44 persen (yoy) mencapai Rp3.025,6 triliun.

 Baca juga: MUI Dorong Perempuan Harus Lebih Kreatif Manfaatkan Platform Digital

Kemudian, nilai transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM, kartu debet, dan kartu kredit pada Maret 2021 turut tercatat tumbuh 9,58 persen(yoy) yaitu Rp668,7 triliun.

Ia menuturkan Bank Indonesia melalui kebijakan sistem pembayaran terus mendorong akselerasi digitalisasi ekonomi dan keuangan digital yang inklusif dan efisien, antara lain dengan pengembangan fitur QRIS.

Hal itu dilakukan untuk mendorong potensi dari akseptasi masyarakat, meningkatnya preferensi dan tren digitalisasi yang semakin meningkat, perkembangan teknologi, inovasi, serta perluasan ekosistem digital. “Sosialisasi dan edukasi terkait QRIS terus diperkuat dari sisi supply dan demand,” ujarnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya