Mendagri Sindir Tingginya Belanja Pegawai: Rakor Isinya Honor

Dita Angga R, Jurnalis
Selasa 04 Mei 2021 14:19 WIB
Mendagri Tito Karnavian. (Foto: Okezone.com)
Share :

JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyebut hampir semua daerah memiliki porsi belanja pegawai yang cukup tinggi jika dibandingkan belanja modal. Hal ini berdampak pada belanja yang sampai ke masyarakat tidaklah banyak.

“Kami sudah keliling ke berapa daerah. Saya tidak ingin sebutkan. Tidak enak. Hampir semua daerah itu belanja itu proporsi belanja modalnya kecil. Belanja modal itu adalah belanja langsung ke masyarakat. Baik untuk pendidikan, kesehatan dan lain-lain,” katanya dalam Musrenbangnas, Selasa (4/5/2021).

Baca Juga: PNS Tolong Bersyukur Masih Dapat THR

Dia menyebut bahwa sebagian besar belanja di daerah diperuntukan untuk belanja pegawai dan operasional. Bahkan belanja operasional pun ujung-ujungnya juga untuk pegawai.

“Hampir 70a%, ada bahkan yang 80% itu belanja untuk pegawai atau belanja operasional. Jadi belanja pegawai dan belanja operasional untuk pegawai juga. Termasuk beli barang untuk kepentingan pegawai juga,” ujarnya.

Baca Juga: Jangan Takut! Masyarakat Lapor ke Sini jika Lihat PNS Mudik

Mantan Kapolri ini mengatakan bahwa program belanja pegawai dan operasional pun bermacam macam. Salah satunya penguatan dengan menggelar rapat koordinasi (rakor). Di mana menurutnya program ini seringkali hanya berujung pada honor.

“Macam-macam programnya. Penguatan ini, penguatan ini. Saya sampaikan kapan kuat-kuatnya gitu penguatan terus. Dengan rakor, rakor isinya honor nantinya,” ujarnya

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya