Selain itu, BI juga akan mengelola stabilitas perekonomian dengan mendorong pendalaman pasar keuangan termasuk pasar uang sedemikian sehingga kondisi likuiditas dapat terkelola dengan baik. Selain itu, juga memperkuat kerjasama Bilateral Swap Agreement dengan bank sentral global dalam rangka memastikan likuiditas valas.
Lalu, dengan memperkuat kerjasama Local Currency Settlement dengan bank sentral di regional Asia untuk mengurangi ketergantungan terhadap dollar AS. Dengan kombinasi kebijakan tersebut, diharapkan kondisi likuiditas valas akan tetap terjaga yang berimplikasi pada cadangan devisa yang berada dalam level yang solid serta penguatan pendalaman pasar keuangan domestik diharapkan akan membatasi dampak negatif yang berpotensi ditimbulkan oleh normalisasi kebijakan moneter AS.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)