Eko mengatakan, IDeA Indonesia juga telah mengembangkan platform pembelajaran hybrid learning, yaitu kombinasi antara digital learning dengan field practical learning. Targetnya dapat menjaring 10.000-15.000 peserta pelatihan hybrid setiap tahun. "Di Indonesia, IDeA Indonesia adalah yang pertama dan satu-satunya akademi vokasi yang melaksanakan hybrid internship, di mana peserta melakukan praktek magang jarak jauh dengan hotel-hotel internasional, sementara mereka tetap belajar di hotel milik IDeA Indonesia," kata dia.
Kualitas lulusan IDeA Indonesia, lanjutnya, dilatih dengan kurikulum berstandar industri. Artinya materi hard skill dan soft skill sesuai dengan kebutuhan industri pariwisata dan perhotelan. Bermula dari sebuah lembaga kursus dan pelatihan, IDeA Indonesia bertransformasi menjadi penyedia jasa pendidikan vokasi di Indonesia.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)