Agenda ketiga meliputi perubahan nama Perusahaan. Pada agenda ini, para pemegang saham menyetujui perubahan nama Perusahaan menjadi PT Adaro Energy Indonesia Tbk.
"Perubahan ini menandakan status Perusahaan sebagai perusahaan nasional dan menunjukkan komitmen untuk meningkatkan kontribusinya kepada negara Indonesia," katanya.
Garibaldi Thohir mengatakan, perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan akan semakin memperkuat kepemimpinan di Perseroan. "Rekam jejak Budi Bowoleksono dan Michael William P Soeryadjaya akan semakin memperkaya dan menambah nilai bagi tim kami.” ujarnya.
Sementara, Garibaldi Thohir menambahkan, penggantian nama Perseroan menegaskan kembali identitas ebagai perusahaan Indonesia. "Kami berharap dapat terus berkontribusi untuk bangsa dan negara ini," katanya.
(Feby Novalius)