JAKARTA – PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) akan membagikan dividen sebesar Rp42,786 miliar atau 70% dari laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp213,88 miliar. Pembagian dividen diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2021.
Perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengungkapkan, dividen tahun ini mengalami peningkatan 39,41% dibanding tahun lalu sebesar Rp30,73 miliar, hal ini seiring dengan pertumbuhan pendapatan perusahaan tahun 2021. Dengan demikian dividen per share sebesar 4,47 per saham.
Selain itu, hasil RUPS juga memberhentikan dengan hormat Ahmad Fadli Kartajaya selaku Komisaris. Kemudian mengangkat Sumadi sebagai Komisaris dan sedangkan untuk jajaran direksi diputuskan memberhentikan dengan hormat Nariman Prasetyo sebagai Direktur Utama dan Mochamad Yusuf sebagai Direktur Operasi.
Kemudian mengangkat Hadian Pramudita sebagai Direktur Utama dan mengangkat Akhmadi Tricahyono sebagai Direktur Operasi. Tahun ini, perseroan menargetkan peroleh Kontrak Dihadapi (Order Book) sebesar Rp16,16 triliun. Target kontrak Dihadapi tersebut terdiri dari target Kontrak Baru (New Contract) Rp7,10 Triliun dan Carry Over Tahun 2022 sebesar Rp9,06 triliun.
Disebutkan, komposisi perolehan Target Kontrak Baru 2022 rencananya berasal dari Pemerintah 53,62%, BUMN sebesar 32,58%, dan Swasta 13,79%. “Komposisi proyek-proyek tersebut merupakan target minimal WEGE sebesar Rp7,1 Triliun yang merupakan target utama yang akan dicapai tahun ini, selain itu WEGE juga memitigasi dengan menyasar kontrak baru cadangan,” jelas Direktur Keuangan, Human Capital and Managemen Risiko WEGE, Syailendra Ogan.