JAKARTA - Posisi Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan digantikan Zulkifli Hasan. Hal ini diumumkan dalam Pelantikan Menteri dan Wakil Menteri Indonesia Maju hari ini.
Posisi Lutfi sebagai Mendag pun terus menjadi sorotan berbagai pihak karena tak selesainya masalah minyak goreng. Bahkan anak buahnya, yakni Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Indrasari Wisnu Wardhana ditetapkan sebagai suap pemberian izin penerbitan ekspor (PE) minyak sawit mentah/Crude Palm Oil (CPO).
Baca Juga: Audit Perusahaan Minyak Goreng, BPKP: Kita Kumpulkan Data
Permasalahan minyak goreng dari kelangkaan hingga harga pun membuat Lutfi menjadi bulan-bulanan banyak orang.
"Saya kalau lapor bos di rumah itu. Saya ini sudah kaya keset. Sudah dinjek-injek sama semua orang. Tapi ya itu risiko jabatan saya, sesuatu yang harus saya terima," ujar Lutfi dalam akun Instagramnya, Rabu (15/6/2022).
Baca Juga: Sempat Dibatalkan, Larangan Jual Minyak Goreng Curah Kembali Mencuat
Meski begitu, Lutfi percaya bahwa pekerjaan sebagai Menteri Perdagangan memberi manfaat bagi orang banyak.
Lutfi juga percaya di tengah ketidakpastian ekonomi dunia karena perang dan inflasi Amerika, Indonesia telah siap menghadapinya.