Selain itu, lanjut dia, Kementerian Perdagangan juga meminta perusahaan perunggasan terintegrasi untuk mendukung pemerintah dalam menjaga stabilitas baik harga livebird maupun input produksi, seperti bibit ayam ras dan pakan.
Zulhas berharap, sinergi dan komitmen dari semua pemangku kepentingan terkait dapat menjaga stabilitas harga livebird di tingkat peternak dengan harga wajar.
“Stabilitas harga livebird yang terjaga akan berdampak tercapainya ekosistem industri ayam ras yang kondusif, baik bagi peternak, perusahaan terintegrasi, maupun bagi masyarakat selaku konsumen,” pungkasnya.
(Taufik Fajar)