QNB memegang 18,90 miliar lembar saham BKSW, atau setara 92,48%. Sedangkan publik hanya menggenggam 7,52%.
Secara fundamental, BKSW masih membukukan rugi bersih senilai Rp350,15 miliar di kuartal III/2022, melandai dari periode sama tahun lalu di angka Rp601,70 miliar.
Sedangkan pendapatan bunga bersih tercatat sebanyak Rp324,38 miliar.
Saham BKSW tampak mengalami tekanan sebesar 2,80% di sepanjang pekan ini, yang ditutup koreksi 0,95% di Rp104. Sedangkan selama tahun berjalan atau year to date, BKSW terkapar 45,83% dengan level tertinggi di Rp206.
(Zuhirna Wulan Dilla)