Shoifuddin menjelaskan penerima bansos program sembako dan BPNT tahun 2022 di Sumenep terdata sebanyak 129.295 keluarga, dan terealisasi 127.634 keluarga atau tersisa sebanyak 1.661 KPM
Bansos sembako dan BLT subsidi minyak goreng dialokasikan untuk 127.274 keluarga penerima manfaat, namun yang terealisasi hanya 126.939 keluarga, atau tersisa sebanyak 335 keluarga.
Sedangkan BLT-BBM dan sembako terdata sebanyak 124.458 keluarga, terealisasi sebanyak 123.844 keluarga atau tersisa sebanyak 614. "Sehingga, jumlah total KPM yang terdata ganda dan tidak valid sebanyak 2.610 keluarga," katanya.
(Dani Jumadil Akhir)