Indeks dolar telah jatuh 1,40% minggu lalu, dan 5,0% pada November, bulan terburuk sejak 2010.
Meningkatnya imbal hasil obligasi pemerintah AS semakin menambah tekanan terhadap emas.
Data ekonomi yang dirilis pada Senin (5/12/2022) juga meredam emas.
Departemen Perdagangan AS melaporkan bahwa pesanan baru AS untuk barang-barang manufaktur meningkat 1,0% pada Oktober setelah naik 0,3% pada September. Pertumbuhan tersebut juga lebih tinggi dari kenaikan sebesar 0,7% yang diharapkan para ekonom.
Indeks jasa-jasa komposit dari Institute for Supply Management (ISM) meningkat menjadi 56,5% pada November, atau bertambah 2,1 poin dari 54,4% pada Oktober.
Indeks Aktivitas Bisnis PMI Jasa-jasa AS Global S&P akhir yang disesuaikan secara musiman tercatat 46,2 pada November, turun dari 47,8 pada Oktober, tetapi secara umum sejalan dengan perkiraan 'flash' yang dirilis sebelumnya sebesar 46,1.
(Zuhirna Wulan Dilla)