Sehingga kebijakan pemerintah terkait dedolarisasi dibutuhkan untuk menjaga stabilitas mata uang tersebut. Ke depannya, Ajib mengatakan Indonesia bisa membuat kesepakatan dedolarisasi dengan negara-negara lain dengan kekuatan ekonomi yang besar, baik secara bilateral atau regional di kawasan ASEAN.
Ajib menambahkan Indonesia bisa menggunakan momentum penguatan Rupiah akhir -akhir ini untuk mengakselerasi dedolarisasi. Menurutnya, Rupiah semakin menguat terhadap dolar karena berada di bawah Rp15.000, yakni pada kisaran Rp14.700 hingga Rp14.900 dan rata-rata pada angka Rp14.800.
“Diharapkan Rupiah bisa terus menguat ke angka Rp14.500 sesuai dengan kerangka ekonomi makro yang dibuat oleh pemerintah,” katanya.
(Dani Jumadil Akhir)