JAKARTA - PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) bakal menyelenggarakan pemecahan nilai nominal saham atau stock split. Saham emiten produsen kosmetik ini akan dipecah nilainya mencapai 201.066.667 lembar saham.
Rasio ditetapkan sebesar 1:2. Saham dengan nilai nominal Rp500 per saham, akan menjadi Rp250 per saham. Keputusan aksi korporasi ini ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Rabu (10/5).
"Pemegang Saham telah menyetujui pemecahan nilai nominal saham Perseroan (Stock Split) dari nilai nominal sebelumnya Rp500,- per saham menjadi Rp250,- per saham dan perubahan Pasal 4 ayat (1) dan ayat (2) Anggaran Dasar Perseroan sehubungan dengan Stock Split tersebut," kata Corporate Secretary TCID, Alia Risyamaya Dewi, Senin (29/5/2023).
Mengacu jumlah saham yang ditetapkan, maka setelah stock split akan menjadi 402.133.334 lembar saham. Hingga penutupan perdagangan Senin (29/5), saham TCID stagnan 0,00% di Rp6.050.
Berdasarkan komposisi pemegang saham per 30 April 2023, publik memiliki 23,40% dari modal ditempatkan dan disetor. Adapun pengendali perseroan yakni Mandom Corporation menguasai 65,23% saham, disusul PT Asia Jaya Paramita sebesar 11,37%.
Berikut adalah jadwal dan tata cara pelaksanaan stock split TCID:
1. Pengumuman jadwal pelaksanaan stock split: 29 Mei 2023
2. Akhir Perdagangan Saham dengan Nilai Nominal Lama di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 5 Juni 2023
3. Awal Perdagangan Saham dengan Nilai Nominal Baru di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 6 Juni 2023
4. Recording Date: 7 Juni 2023
5. Awal Perdagangan Saham dengan Nilai Nominal Baru di Pasar Tunai: 8 Juni 2023
6. Distribusi Saham dengan Nilai Nominal Baru: 8 Juni 2023.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)