JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menunggu klarifikasi dari dua BUMN Karya terkait dugaan manipulasi laporan keuangan PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA).
Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, pihaknya telah melakukan follow up kepada jajaran direksi Waskita Karya dan Wijaya Karya.
"Prosesnya masih berjalan, informasi sudah kami peroleh lewat ketemu langsung dengan direksi, biarkan mereka mendapatkan kesempatan untuk mengklarifikasi ini," kata Nyoman saat ditemui di Gedung BEI, Rabu (7/6/2023).
Nyoman menerangkan bahwa sesuai aturan, WSKT maupun WIKA wajib menyampaikan keterbukaan informasi kepada para pemegang saham.
Namun, hingga berita ini diturunkan Rabu (7/6) pukul 12:47 WIB, keduanya belum memberikan penjelasan kepada investor melalui keterbukaan informasi. Update terbaru pada Senin (5/6), WSKT baru melakukan perubahan susunan komite audit.
Sebelumnya, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan sedang melakukan investigasi terkait keuangan WSKT-WIKA.
Tiko, sapaan akrabnya, menuturkan langkah ini dilakukan menyusul adanya laporan yang menduga keuangan kedua emiten konstruksi tidak sesuai dengan kondisi riil.
"Kita sedang investigasi Waskita, apakah memang laporan keuangannya selama ini riil, karena selama ini laporan keuangannya tidak riil," kata Tiko dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR RI, Senin (5/6).
(Dani Jumadil Akhir)