Terpisah, Emir mengatakan bahwa pada Senin lalu KCIC melalukan pengukuran kebersihan frekuensi atau frequency clearing.
Hal ini ditujukan untuk memastikan persinyalan dan komunikasi kereta cepat berjalan dengan lancar.
"Untuk memastikan sistem persinyalan dan komunikasi Kereta Cepat berjalan dengan lancar, KCIC menggunakan Global System for Mobile Communication Railway atau GSM-R," katanya.
Emir menjelaskan bahwa pengukuran ini merupakan bagian dari testing and commissioning Kereta Cepat yang selama ini terus dilakukan.
Pengukuran frequency GSM-R di sepanjang jalur lintasan Kereta Cepat relasi Jakarta-Bandung dilakukan untuk memastikan bahwa frekuensi GSM-R tidak terganggu dan cukup kuat pada saat operasional Kereta Cepat.
Di mana pengukuran dilakukan sedetail mungkin dengan menggunakan instrumen yang tersedia di dalam Kereta Inspeksi maupun peralatan yang lain yang disediakan oleh Telkomsel dan Indosat.
"Hasil dari pengukuran ini akan menjadi evaluasi dari seluruh pihak yang akan segera ditindaklanjuti dalam rangka memberikan kepastian bahwa frekuensi GSM-R yang digunakan tidak terintervensi jaringan sinyal komunikasi yang lain," pungkas Emir.
(Zuhirna Wulan Dilla)