JAKARTA – Indeks dolar AS menguat terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB). Dolar menguat di tengah pelemahan Euro.
Melansir Antara, Selasa (25/7/2023), indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,27% menjadi 101,3418 pada akhir perdagangan.
Data awal PMI komposit Hamburg Commercial Bank (HCOB) turun ke level terendah delapan bulan di 48,9 pada Juli dari 49,9 Juni, survei yang disusun oleh S&P Global menunjukkan pada Senin (24/7) pagi.
Hasil itu diperkirakan menambah seruan kepada Bank Sentral Eropa (ECB) untuk berhenti menaikkan suku bunga setelah kenaikan suku bunga seperempat poin persentase yang diharapkan pada Kamis (27/7).
"Manufaktur terus menjadi kelemahan zona euro. Produsen telah memangkas produksi mereka lagi dengan laju yang dipercepat pada Juli, sementara aktivitas sektor jasa-jasa masih berkembang, meskipun pada tingkat yang jauh lebih lambat dibandingkan awal tahun ini," kata analis Cyrus de la Rubia dari HCOB.