Rupiah Menguat Tekan Dolar AS ke Rp15.281/USD Jelang HUT Kemerdekaan

Anggie Ariesta, Jurnalis
Rabu 16 Agustus 2023 17:16 WIB
Rupiah hari ini menguat. (Foto: Freepik)
Share :

Hal ini akan disambut baik oleh Bank of England, tetapi ini masih menyisakan inflasi lebih dari tiga kali lipat dari target jangka menengah 2%, dan dengan demikian kemungkinan kenaikan suku bunga lebih besar.

Selain itu, data yang dirilis Selasa menunjukkan bahwa upah pokok di Inggris naik 7,8% pada Juni, tingkat pertumbuhan rekor baru, menambah tekanan inflasi jangka panjang bahkan setelah 14 kali kenaikan suku bunga berturut-turut.

 BACA JUGA:

Dari sisi internal, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada Juli 2023 kembali mencatat surplus yaitu sebesar USD1,31 miliar, berturut-turut sejak Mei 2020.

Meski demikian, surplus Juli 2023 tercatat lebih rendah dibandingkan dengan bulan sebelumnya yaitu Juli 2022.

Lebih lanjut, surplus neraca perdagangan ditopang oleh surplus neraca komoditas non migas tercatat surplus sebesar USD3,22 miliar. Disumbang oleh komoditas bahan bakar mineral terutama batu bara, lemak dan minyak hewan/nabati dan Besi utamanya CPO, serta barang besi dan baja.

Sedangkan, neraca perdagangan untuk komoditas migas menunjukan defisit sebesar USD1,91 miliar, utamanya komoditas penyumbang defisit yaitu minyak mentah dan hasil minyak. Secara kumulatif, hingga Juli 2023 total surplus neraca perdagangan indonesia mencapai USD21,24 miliar aau lebih rendah sekitar USD7,88 miliar bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Kemudian, tiga negara dengan surplus neraca perdagangan non migas terbesar bagi Indonesia yaitu India mencatatkan surplus sebesar USD1.376 juta dengan lemak dan minyak hewan nabati, bahan bakar mineral, serta besi dan baja. Amerika Serikat mengalami surplus sebesar USD1.148 juta. Serta, Filipina mengalami surplus USD718,6 juta.

Selain itu, untuk tiga negara yang mengalami defisit terbesar yaitu Tiongkok defisit sebesar -USD612 juta dengan komoditas utamanya mesin dan peralatan mekanis serta bagiannya, mesin dan perlengkapan elektrik serta bagiannya, dan plastik dan barang dari plastik. Selanjutnya, Australia mengalami defisit sebesar USD549,3 juta dan Jerman mengalami defisit sebesar USD459 juta.

Berdasarkan sentimen diatas, untuk perdagangan besok mata uang rupiah diprediksi bergerak fluktuatif kemudian ditutup melemah di rentang Rp15.130 - Rp15.330.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya