Rosan mengungkapkan antara 2011-2022, pemain fintech di Indonesia meningkat enam kali lipat dari semula 51 pemain menjadi 334 pemain aktif.
Sementara itu, 33 persen penduduk memilih e-wallet sebagai metode pembayaran default mereka pada tahun 2021.
Hal ini sekaligus menempatkan Indonesia sejajar dengan beberapa negara maju di Asia.
(Feby Novalius)