Konversi Motor BBM ke Listrik, Bagaimana Nasib Mesin yang Lama?

Ikhsan Permana, Jurnalis
Rabu 22 November 2023 18:53 WIB
Konversi Motor BBM ke Listrik (Foto: Ditjen EBTKE Kementerian ESDM)
Share :

JAKARTA - Konversi motor BBM ke listrik saat ini digalakkan pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Bagi masyarakat yang mau konversi motor BBM ke listrik akan mendapatkan subsidi Rp7 juta dan kini akan dinaikkan menjadi Rp10 juta.

Namun timbul pertanyaan, setelah motor BBM dikonversi ke listrik, bagaimana nasib mesin motor lama?

Direktur IKM Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut (IKMA) Kementerian Perindustrian Dini Hanggandari mengatakan, bahwa Kementerian ESDM menggandeng Kementerian Perindustrian untuk melakukan peleburan terhadap blok mesin bekas konversi.

"Blok mesinnya dilempar ke kami untuk dilebur," kata Dini kepada awak media di Menara Kadin Indonesia, Jakarta, Rabu (22/11/2023).

 BACA JUGA:

Menurut Dini, peleburan tersebut dilakukan agar blok mesin dengan bahan bakar fosil tidak digunakan kembali setelah dilakukan konversi.

"Jangan sampai dipakai lagi jadi kendaraan motor fosil lagi. Kalau gitu kan percuma," katanya.

Di tempat terpisah, Menteri ESDM Arifin Tarif mengakui bahwa program konversi motor listrik masih mengalami sejumlah hambatan, salah satunya terkait dengan terbatasnya suplai baterai dalam negeri.

"Kuncinya adalah ketersediaan baterai listriknya yang memang terbatas sekali, harus ada kepastian mengenai keberadaan stok baterai listriknya karena kita belum bisa bikin sendiri," jelasnya dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi VII DPR RI pada 21 November 2023.

Arifin menambahkan, hambatan lainnya yaitu terkait kebijakan tingkat komponen dalam negeri (TKDN). Oleh karena itu dirinya meminta pihak Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memberikan relaksasi TKDN komponen konversi motor listrik.

"Barangkali nanti karena kita sama-sama di komisi VII ada ESDM, ada Perindustrian mungkin ini bisa diharmonisasi bahwa TKDN untuk ini sebaiknya bisa dikonsider ya," harapnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya