JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) akan menurun tim pengawas ketenagakerjaan untuk menindaklanjuti kecelakaan di smellter PT ITSS, Morowali. Kemarin, salah satu tenant PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), yakni PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) meledak.
Direktur Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Kemnaker, Haiyani Rumondang menyampaikan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulawesi Tengah dan juga perusahaan terkait kecelakaan tersebut.
BACA JUGA:
Tim Pengawas Ketenagakerjaan Provinsi Sulawesi Tengah dan Pusat melakukan pengawasan, termasuk memberikan pembinaan penerapan norma ketenagakerjaan khususnya K3.
"Maka harus benar-benar dipastikan semua keadaan sesuai dengan persyaratan K3, terlebih pada industri smelter yang memiliki risiko bahaya tinggi. Pembinaan terus dilakukan termasuk memastikan prosedur dan personil K3 yang memenuhi standar K3," ucapnya.
BACA JUGA:
Haiyani juga turut belasungkawa kepada korban ledakan tungku smelter yang terjadi di PT IMIP Morowali, Sulawesi Tengah.