10 Daerah dengan UMK Terendah di Indonesia Tahun 2024

JAKARTA - Ada 10 daerah dengan UMK terendah di Indonesia tahun 2024. Beberapa daerah-daerah tersebut didominasi  yang berasal dari Provinsi Jawa Tengah dan juga Jawa Barat.

Perlu diketahui, penetapan upah minimum ini didasarkan pada nilai inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan indeks tertentu yang berkaitan dengan ketenagakerjaan seperti tingkat penyerapan tenaga kerja dan lain sebagainya.

Berikut adalah 10 daerah dengan UMK terendah di Indonesia pada tahun 2024.

1. Kabupaten Banjarnegara

Kabupaten Banjarnegara yang berada di Provinsi Jawa Tengah menjadi daerah dengan nilai UMK terendah pada 2024. Daerah yang berdekatan dengan dataran tinggi Dieng ini memiliki nilai UMK sebesar. Rp 2.038.005.

2. Kabupaten Wonogiri

Di urutan kedua, masih daerah yang menjadi bagian Provinsi Jawa Tengah, yakni Kabupaten Wonogiri. Daerah yang disebut kota Gaplek ini memiliki nilai UMK sebesar Rp2.047.500.

3. Kabupaten Sragen

Kabupaten Sragen menjadi daerah dengan nilai UMK terendah ketiga di Indonesia pada 2024. Daerah yang juga masih di wilayah Jawa Tengah ini memiliki nilai UMK Rp2.049.000.

4. Kota Banjar

Kota Banjar menjadi satu-satunya kota madya yang masuk ke dalam daftar daerah dengan UMK terendah di Indonesia. Kota yang terletak di perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah ini memiliki UMK senilai Rp.2070.192.

5. Kabupaten Kuningan

Daerah di Provinsi Jawa Barat lain yang memiliki nilai UMK sangat rendah adalah Kabupaten Kuningan. Daerah yang terkenal dengan sebutan Kota Kuda ini memiliki nilai UMK sebesar Rp2.074.666.

6. Kabupaten Pangandaran

Kabupaten Pangandaran menjadi daerah lain di Provinsi Jawa Barat yang memiliki UMK rendah. Daerah yang terkenal dengan wisata pantainya ini memiliki nilai UMK sebesar Rp2.086.126.

7. Kabupaten Ciamis

Daerah di Jawa Barat lainnya yang memiliki UMK terendah di Indonesia adalah Kabupaten Ciamis. Daerah yang disebut dengan Kota Manis ini memiliki UMK sebesar Rp2.089.464.

8. Kabupaten Rembang

Di urutan berikutnya, ada Kabupaten Rembang. Kabupaten di Jawa Tengah yang dikenal sebagai kota garam ini memiliki nilai UMK Rp2.099.689.

9. Kabupaten Blora

Kota Blora di Provinsi Jawa Tengah menjadi daerah dengan UMK rendah berikutnya. Daerah yang dikenal dengan makanan sate ini memiliki nilai UMK sebesar Rp2.101.813.

10. Kabupaten Brebes

Terakhir, ada Kabupaten Brebes yang juga menjadi daerah dengan UMK terendah. Daerah penghasil telor asin ini memiliki nilai UMK sebesar Rp2.103.100.

(Rina Anggraeni)