MNC Insurance Catatkan Pendapatan Premi Rp1,1 Triliun pada 2023

JAKARTA - PT MNC Asuransi Indonesia (MNC Insurance), anak usaha PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) mencatatkan total pendapatan premi sepanjang 2023 sebesar Rp1,1 triliun.

Direktur Utama MNC Insurance Wirahadi Suryana Jatiputra mengatakan, pendapatan premi MNC Insurance pada 2023 mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan jika melihat sejak 3 tahun belakangan.

"Tahun 2020 premi kita itu Rp642 miliar, kemudian tahun 2021 naik menjadi Rp757, kemudian Rp1 triliun tahun 2022, dan tahun lalu (2023) kita tutup di Rp1,1 triliun," ujar Wirahadi dalam acara Agency Kick Off 2024, di Djakarta Theater, Senin (29/1/2024).

Menurutnya, peningatan pendapatan premi dikontribusikan masuknya beberapa perusahaan besar yang menjadi nasabah baru MNC Insurance tahun sebelumnya. Seperti perusahan taksi Bluebird yang masuk sekitar 2 tahun lalu, Gojek, Grab, DANA, perusahan logistik AnterAja, dan lain sebagainya.

"Itu nasabahnya MNC, kita kerjasama dengan Alfamart, kita kerjasama dengan PosPay, OYO. Perusahaan-perusahaan besar ini mempercayai program asuransinya ke MNC Insurance," sambungnya.

Pada kesempatan tersebut, Wira juga sekaligus mengapresiasi kinerja para agen MNC Insurance yang tidak luput dalam pertumbuhan bisnis asuransi MNC. Adapun pertahun 2023, total agen MNC Insurance sebanyak 1.201, dengan premium rata per produktif per agent Rp295 juta pertahun. "Agen merupakan salah satu backbone dalam pertumbuhan perusahaan," kata Wira.

"Dalam perjalanan bisnis yang penuh tantangan, kemitraan yang kuat adalah kunci keberhasilan. 'Synergy for Growth' adalah tema bagi kita untuk merayakan bukan hanya pencapaian, tetapi juga ketangguhan dan semangat bersama yang membawa kita melewati setiap rintangan," sambungnya.