Bermodal KTP, Warga Berebutan Paket Sembako Rp100 Ribu

Avirista Midaada, Jurnalis
Selasa 20 Februari 2024 10:51 WIB
Warga Rebutan Sembako (Foto: MPI)
Share :

MALANG - Ratusan warga Kota Malang berebut sembako bahan pangan untuk mengendalikan inflasi. Warga cukup membeli dengan harga Rp100 ribu untuk kebutuhan pangan seperti beras lima kilogram, gula, bawang merah, dan bawah putih masingmasing satu kilogram, serta minyak goreng satu liter.

Murahnya harga yang dijual pada kebutuhan pangan itu membuat para warga Kota Malang, yang didominasi oleh emak-emak rela antri sejak Selasa pagi (20/2/2024). Para warga se-Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang ini terlihat antri di bawah terik sinar matahari pagi sejak pukul 07.00 WIB, meski pasar murah baru dibuka pukul 08.30 WIB.

Warga yang antri diminta untuk menunjukkan kupon yang telah dibagikan oleh pihak kelurahan dan membawa fotokopi KTP. Kemudian mereka terlebih dahulu didata sebelum akhirnya menyerahkan uang Rp 100 ribu, yang ditukarkan dengan lima item komoditas pangan.

Yanti, seorang warga Merjosari menyatakan, bersyukur sekali ada program pasar murah kebutuhan pangan pokok yang diadakan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Menurutnya, harga Rp100 ribu dengan mendapatkan lima bahan pangan sangat murah, dibanding harga di pasaran saat ini.

"Makanya begitu dapat informasi ini dari Pak RT saya langsung ke sini. Terbantu sekali, sekarang apa-apa mahal," ucap Yanti, sambil membawa anaknya yang masih kecil.

Bagi Yanti, jika di harga pasaran lima kebutuhan pangan yang didapatnya dari pasar murah itu bisa mencapai lebih dari Rp 100 ribu. Tapi ia bersyukur di pasar murah yang diadakan di Lapangan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, kebutuhan pangan yang mahal hanya dihargai Rp 100 ribu saja.

"Kalau di pasar mana boleh 100 ribu, bawang putih saja sudah di harga 36 ribu. Ini 100 ribu dapat segini banyaknya bersyukur sekali," ucapnya.

Hal serupa diungkapkan Yusunarya, yang mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah pada kebutuhan pangan. Ia membandingkan dengan harga di pasaran saja untuk komoditi beras sudah di angka Rp75 ribu lebih per 5 kilogramnya.

"Beras yang 5 kilo itu Rp75 ribu lebih, belum bawang, gula, bawang merah, minyak goreng, ya bisa 100 ribu lebih Apa-apa sekarang naik mas," tandasnya.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya